Rabu, 18 Desember 2024

AKHIRI SIKLUSNYA JANGAN RE GENERASI

AKHIRI SIKLUS KELUARGA YANG BERACUN
Jika Anda berasal dari keluarga pemabuk, akhiri siklus itu bersama Anda. Jangan biarkan kemabukan mewariskan Anda kepada generasi berikutnya.

Jika Anda berasal dari keluarga yang putus sekolah, tidak ada yang bisa menyelesaikan sekolah atau melanjutkan ke Universitas; akhiri siklus itu dan raihlah jenjang pendidikan tertinggi, buktikan bahwa silsilah keluarga Anda pun dapat menghasilkan seorang intelektual.

Jika pernikahan saudara Anda tidak pernah langgeng, pernikahan orang tua Anda mengecewakan; akhiri siklus itu, saat Anda menikah, bangunlah pernikahan yang langgeng.

Jika Anda seorang pria dan ayah Anda dulu suka memukuli ibu Anda; akhiri siklus itu, jadilah kebalikan dari ayah Anda dan cintai istri Anda seperti pria sejati.

Jika Anda berasal dari keluarga suku yang keputusannya dibuat berdasarkan sudut pandang suku; akhiri siklus itu, tunjukkan kepada keluarga Anda bahwa cinta tidak mengenal suku.

Jika keluarga asal Anda hidup dalam kemiskinan; akhiri siklus itu, hasilkan uang, angkat keluarga Anda menuju kekayaan.

Jika anggota keluarga Anda sebagian besar dikenal karena perbuatan biasa-biasa saja atau memalukan; akhiri siklus itu, jadilah orang yang luar biasa dan sukses, bawalah nama baik keluarga Anda.

Jika orang-orang dari keluarga Anda dikenal jahat, dingin, dan pemarah; akhiri siklus itu, berusahalah untuk bersikap ramah, hangat, dan mudah didekati.

Jika keluarga Anda terlibat dalam ilmu sihir, bunuh diri, kutukan, dan ketidaksalehan; akhiri siklus itu, perkenalkan Tuhan dalam silsilah keluarga Anda, nyatakan bahwa untuk saya dan keluarga saya, kami akan melayani Tuhan!

Anda tidak harus meneruskan kekurangan dalam keluarga Anda ke generasi berikutnya. Cintai keluarga Anda tetapi belajarlah dari kesalahan mereka. Anda tidak memiliki hak untuk menentukan keluarga tempat Anda dilahirkan, tetapi Anda dapat menentukan siapa Anda nantinya dan masa depan serta keluarga seperti apa yang akan Anda miliki. Keputusan Anda memengaruhi generasi yang akan datang.

Rabu, 11 Desember 2024

POSISIKAN SESUAI POSISI

KITA AKAN DIHARGAI DENGAN BENAR KETIKA KITA BERADA DI LINGKUNGAN YG TEPAT 


Sepenggal cerita Insfirasi

Seorang murid sedang membersihkan aquarium gurunya, ia memandang ikan arwana merah dengan takjub...

Tak sadar gurunya sudah berada di belakangnya...
"Kamu tahu berapa harga ikan itu?". Tanya sang guru..
"Tidak tahu". Jawab si murid...
"Coba tawarkan kepada tetangga sebelah". Perintah sang guru...
Ia memfoto ikan itu dan menawarkan ke tetangga..
Kemudian kembali menghadap sang guru...
"Ditawar berapa nak?" tanya sang guru..
"50.000 Rupiah guru". Jawab si murid mantap...
"Coba tawarkan ke toko ikan hias!!". Perintah sang guru lagi..
"Baiklah guru". Jawab si murid. Kemudia ia beranjak ke toko ikan hias...
"Berapa ia menawar ikan itu?". Tanya sang guru..
"800.000 Rupiah guru". Jawab si murid dengan gembira, ia mengira sang guru akan melepas ikan itu...
"Sekarang coba tawarkan ke Si Fulan, bawa sertifikat ini sebagai bukti bahwa ikan itu sudah pernah ikut lomba". Perintah sang guru lagi..
"Baik guru". Jawab si murid. Kemudian ia pergi menemui si Fulan yang dikatakan gurunya. Setelah selesai, ia pulang menghadap sang guru.
"Berapa ia menawar ikannya?".
"50 Juta Rupiah guru"...
Ia terkejut sendiri menyaksikan harga satu ikan yang bisa berbeda-beda...
"Nak, aku sedang mengajarkan kepadamu bahwa kamu hanya akan dihargai dengan benar ketika kamu berada di lingkungan yang tepat...".
"Oleh karena itu, jangan pernah kamu tinggal di tempat yang salah lalu marah karena tidak ada yang menghargaimu...
Mereka yang mengetahui nilai kamu itulah yang akan selalu menghargaimu.
Kita semua adalah orang biasa dalam pandangan orang-orang yang tidak mengenal kita.
Kita adalah orang yang menarik di mata orang yang memahami kita.
Kita istimewa dalam penglihatan orang-orang yang mencintai kita.
Kita adalah pribadi yang menjengkelkan bagi orang yang penuh kedengkian terhadap kita.
Kita adalah orang-orang jahat di dalam tatapan orang-orang yang iri akan kita.
Pada akhirnya, setiap orang memiliki pandangannya masing masing, maka tak usah berlelah-lelah agar tampak baik di mata orang lain

Jumat, 08 November 2024

USIA YANG TERSISA

 
*USIA YANG TERSISA* 

Jangan terlalu keras untuk menyesuaikan diri dengan Dunia, karena kita datang bukan untuk menetap...

Mungkin kita terlalu percaya diri bahwa, umur kita masih panjang, dan nasehat tentang kematian selalu kita anggap angin lalu...

Kita selalu menganggap pintu ampunan masih terbuka padahal Belum Tentu...

Hari ini kita masih di atas tanah, bisa jadi esok hari tanah yang di atas kita...

Selalu berbuat baik selagi masih ada kesempatan, karena kematian juga tidak menunggu kita untuk jadi orang baik..
 
Kematian itu Pasti, dan ia datang pasti tepat waktu, tak kan terlambat atau terlalu cepat...

Entah dengan apa kenangan dapat terganti yang jelas masa pasti terlewati, Kamu Akan melupa, Kamu Akan Menua, Dan akhirnya Kamu Akan Menuai...

Semoga setiap detik dari usia yang tersisa adalah episode taubat Kita...

Muhasabah...
Mereka meyakini adanya maut, namun tidak pernah mengadakan persiapan...
Mereka meyakini neraka, namun tidak pernah takut akan siksanya...
Mereka meyakini syurga, namun tak beramal untuknya...
Dan lebih menakjubkan lagi, mereka mengerti dunia dan segala tipu dayanya, namun tetap rakus untuk mendapatkannya...

Kapan di sebut mengejar duniawi secara berlebihan?

Ketika kamu sudah terbiasa meninggalkan shalat!.. 

Hidup untuk beribadah!... 
Jika sudah tidak beribadah, lalu untuk apa hidup?

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَا لْاِ نْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ.

Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah (menyembah) kepada-Ku." (QS. 51: 56).

#Semoga apapun pekerjaan kita, apapun yang kita lakukan, semuanya bernilai ibadah selama kita gantungkan harapan kita hanya kepada Allah subhanahu wa ta'ala...! 🤲🏻

Pentingnya Sekolah dan Belajar di Kelas

Sekolah dan belajar di kelas penting karena beberapa alasan  sebagai berikut:

1. Pembentukan Pengetahuan Dasar: 
Sekolah memberikan akses ke berbagai pengetahuan dasar yang diperlukan untuk memahami dunia, seperti membaca, menulis, matematika, dan ilmu pengetahuan. Ini membentuk fondasi untuk pengembangan keterampilan yang lebih kompleks di masa depan.

2. Pengembangan Keterampilan Sosial
Di kelas, siswa berinteraksi dengan teman sebaya dan guru, yang membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial seperti komunikasi, kerja sama, dan pemecahan masalah. Keterampilan ini sangat penting dalam kehidupan sehari-hari dan dunia kerja.

3. Disiplin dan Tanggung Jawab :
Sekolah mengajarkan disiplin, manajemen waktu, dan tanggung jawab. Siswa belajar menghargai aturan, menyelesaikan tugas tepat waktu, dan mengelola kewajiban mereka.

4. Lingkungan yang Terstruktur: 
Belajar di kelas memberikan struktur dan fokus yang tidak selalu bisa dicapai di luar sekolah. Guru memandu proses belajar, memberikan umpan balik, dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk perkembangan akademis.

5. Pengembangan Keterampilan Berpikir Kritis: 
Di kelas, siswa diajak untuk berpikir kritis, menganalisis informasi, dan mengajukan pertanyaan. Ini membantu mereka mengembangkan kemampuan berpikir yang diperlukan untuk memecahkan masalah kompleks dalam kehidupan nyata.

6. Persiapan untuk Karir dan Masa Depan: 
Pendidikan formal di sekolah mempersiapkan siswa untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi atau memasuki dunia kerja. Pengetahuan dan keterampilan yang didapat di sekolah akan menjadi modal untuk mencapai kesuksesan dalam karier.

7. Pembentukan Karakter: 
Sekolah tidak hanya mengajarkan pengetahuan akademis, tetapi juga nilai-nilai etika, moral, dan integritas. Pembelajaran di kelas dapat membentuk karakter siswa agar menjadi individu yang bertanggung jawab dan berkontribusi positif kepada masyarakat.

Secara keseluruhan, sekolah dan belajar di kelas memberikan pondasi penting yang akan mendukung kesuksesan siswa dalam berbagai aspek kehidupan.

PKBM


PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) adalah lembaga pendidikan nonformal yang bertujuan untuk memberikan layanan pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat yang belum sempat atau tidak bisa mengikuti pendidikan formal, seperti sekolah reguler. PKBM biasanya menawarkan program pendidikan yang fleksibel dan beragam, yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat.

Beberapa layanan yang biasanya ditawarkan oleh PKBM antara lain:

Pendidikan Kesetaraan: Program ini setara dengan pendidikan formal, yaitu Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA). Program ini membantu mereka yang tidak bisa menempuh pendidikan formal untuk mendapatkan ijazah yang diakui negara

Pelatihan Keterampilan: PKBM juga menawarkan berbagai pelatihan keterampilan untuk meningkatkan kompetensi masyarakat, seperti keterampilan menjahit, memasak, komputer, perbengkelan, dan lain-lain, sehingga peserta dapat meningkatkan kemampuan kerja atau membuka usaha mandiri

Program Keaksaraan: PKBM menyediakan program untuk memberantas buta huruf, terutama bagi masyarakat dewasa yang belum pernah mengenyam pendidikan sebelumnya.

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD): Beberapa PKBM juga mengadakan layanan pendidikan untuk anak-anak usia dini, memberikan akses belajar bagi anak-anak di lingkungan yang sulit terjangkau

Pelatihan Kewirausahaan dan Pengembangan Masyarakat: PKBM sering memberikan pelatihan yang berkaitan dengan kewirausahaan, yang membantu masyarakat mengembangkan usaha kecil dan menengah.

PKBM berperan penting dalam menciptakan masyarakat yang mandiri, berpengetahuan, dan memiliki keterampilan, terutama di daerah-daerah terpencil atau komunitas yang membutuhkan alternatif pendidikan fleksibel.

#YukyangamupaketA_B_C


Sabtu, 14 September 2024

DIMENSI DAN ELEMAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

 



Dimensi & Elemen Profil Pelajar Pancasila

A.     Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia

1.      Akhlak beragama

·        Mengenal dan Mencintai Tuhan Yang Maha Esa

Menerapkan pemahamannya tentang kualitas atau sifat-sifat Tuhan dalam ritual ibadahnya baik ibadah yang bersifat personal maupun sosial.

·        Pemahaman Agama/Kepercayaan

Memahami struktur organisasi, unsurunsur utama agama / kepercayaan dalam konteks Indonesia, memahami kontribusi agama/kepercayaan terhadap peradaban dunia.

·        Pelaksanaan Ritual Ibadah

Melaksanakan ibadah secara rutin dan mandiri serta menyadari arti penting ibadah tersebut dan berpartisipasi aktif pada kegiatan keagamaan atau kepercayaan

2.      Akhlak Pribadi

·        Integritas

Menyadari bahwa aturan agama dan sosial merupakan aturan yang baik dan menjadi bagian dari diri sehingga bisa menerapkannya secara bijak dan kontekstual

·        Merawat Diri secara Fisik, Mental, dan Spiritual

Melakukan aktivitas fisik, sosial, dan ibadah secara seimbang.

3.      Akhlak Kepada Manusia

·        Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan

Mengidentifikasi hal yang menjadi permasalahan bersama, memberikan alternatif solusi untuk menjembatani perbedaan dengan mengutamakan kemanusiaan.

·        Berempati kepada orang lain

Memahami dan menghargai perasaan dan sudut pandang orang dan/atau kelompok lain.

4.      Akhlak Kepada Alam

·        Memahami Keterhubungan Ekosistem Bumi

Mengidentifikasi masalah lingkungan hidup di tempat ia tinggal dan melakukan langkahlangkah konkret yang bisa dilakukan untuk menghindari kerusakan dan menjaga keharmonisan ekosistem yang ada di lingkungannya.

·        Menjaga Lingkungan Alam Sekitar

Mewujudkan rasa syukur dengan membangun kesadaran peduli lingkungan alam dengan menciptakan dan mengimplementasikan solusi dari permasalahan lingkungan yang ada.

5.      Akhlak Benegara

·        Melaksanakan Hak dan Kewajiban sebagai Warga Negara Indonesia

Menggunakan hak dan melaksanakan kewajiban kewarganegaraan dan terbiasa mendahulukan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi sebagai wujud dari keimanannya kepada Tuhan YME.

 

B.     Berkebinekaan Global

1.      Mengenal dan Menghargai Budaya

·        Mendalami budaya dan identitas budaya

Menganalisis pengaruh keanggotaan kelompok lokal, regional, nasional, dan global terhadap pembentukan identitas, termasuk identitas dirinya. Mulai menginternalisasi identitas diri sebagai bagian dari budaya bangsa.

·        Mengeksplorasi dan Membandingkan Pengetahuan Budaya, Kepercayaan, serta Praktiknya

Menganalisis dinamika budaya yang mencakup pemahaman, kepercayaan, dan praktik keseharian dalam rentang waktu yang panjang dan konteks yang luas.

·        Menumbuhkan rasa menghormati terhadap keanekaragaman budaya

Mempromosikan pertukaran budaya dan kolaborasi dalam dunia yang saling terhubung serta menunjukkannya dalam perilaku.

 

2.      Komunikasi dan Interaksi Antar Budaya

·        Berkomunikasi antar budaya

Menganalisis hubungan antara bahasa, pikiran, dan konteks untuk memahami dan meningkatkan komunikasi antarbudaya yang berbeda-beda.

·        Mempertimbangkan dan menumbuhkan berbagai perspektif

Menyajikan pandangan yang seimbang mengenai permasalahan yang dapat menimbulkan pertentangan pendapat. Memosisikan orang lain dan budaya yang berbeda darinya secara setara, serta bersedia memberikan pertolongan ketika orang lain berada dalam situasi sulit

 

3.      Refleksi dan Bertanggungjawab Terhadap Pengalaman Kebhinekaan

·        Refleksi terhadap pengalaman kebinekaan.

Merefleksikan secara kritis dampak dari pengalaman hidup di lingkungan yang beragam terkait dengan perilaku, kepercayaan serta tindakannya terhadap orang lain.

·        Menghilangkan stereotip dan prasangka

Mengkritik dan menolak stereotip serta prasangka tentang gambaran identitas kelompok dan suku bangsa serta berinisiatif mengajak orang lain untuk menolak stereotip dan prasangka.

·        Menyelaraskan perbedaan budaya

Mengetahui tantangan dan keuntungan hidup dalam lingkungan dengan budaya yang beragam, serta memahami pentingnya kerukunan antar budaya dalam kehidupan bersama yang harmonis.

 

4.      Berkeadilan Sosial

·        Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan berkelanjutan

Berinisiatif melakukan suatu tindakan berdasarkan identifikasi masalah untuk mempromosikan keadilan, keamanan ekonomi, menopang ekologi dan demokrasi sambil menghindari kerugian jangka panjang terhadap manusia, alam ataupun masyarakat.

·        Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama

Berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri

·        Memahami peran individu dalam demokrasi

Memahami konsep hak dan kewajiban, serta implikasinya terhadap ekspresi dan perilakunya. Mulai mencari solusi untuk dilema terkait konsep hak dan kewajibannya.

 

 

C.     Bergotong Royong

1.      Kolaborasi

·        Kerja sama

Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan.

·        Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.

·        Saling-ketergantungan positif

Menyelaraskan kapasitas kelompok agar para anggota kelompok dapat saling membantu satu sama lain memenuhi kebutuhan mereka baik secara individual maupun kolektif.

·        Koordinasi Sosial

Menyelaraskan dan menjaga tindakan diri dan anggota kelompok agar sesuai antara satu dengan lainnya serta menerima konsekuensi tindakannya dalam rangka mencapai tujuan bersama

 

2.      Kepedulian

·        Tanggap terhadap lingkungan Sosial

Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik.

·        Persepsi sosial

Melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai dengan yang diharapkan dalam rangka penyelesaian pekerjaan dan pencapaian tujuan.

3.      Berbagi

Mengupayakan memberi hal yang dianggap penting dan berharga kepada orang-orang yang membutuhkan di masyarakat yang lebih luas (negara, dunia).

 

 

D.     Mandiri

1.      Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi

·        Mengenali kualitas dan minat diri serta tantangan yang dihadapi

Mengidentifikasi kekuatan dan tantangan-tantangan yang akan dihadapi pada konteks pembelajaran, sosial dan pekerjaan yang akan dipilihnya di masa depan.

·        Mengembangkan refleksi diri

Melakukan refleksi terhadap umpan balik dari teman, guru, dan orang dewasa lainnya, serta informasiinformasi karir yang akan dipilihnya untuk menganalisis karakteristik dan keterampilan yang dibutuhkan dalam menunjang atau menghambat karirnya di masa depan.

 

2.      Regulasi Diri

·        Regulasi emosi

Mengendalikan dan menyesuaikan emosi yang dirasakannya secara tepat ketika menghadapi situasi yang menantang dan menekan pada konteks belajar, relasi, dan pekerjaan.

·        Penetapan tujuan belajar, prestasi, dan pengembangan diri serta rencana strategis untuk mencapainya

Mengevaluasi efektivitas strategi pembelajaran digunakannya, serta menetapkan tujuan belajar, prestasi, dan pengembangan diri secara spesifik dan merancang strategi yang sesuai untuk menghadapi tantangan-tantangan yang akan dihadapi pada konteks pembelajaran, sosial dan pekerjaan yang akan dipilihnya di masa depan.

·        Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri

Menentukan prioritas pribadi, berinisiatif mencari dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang spesifik sesuai tujuan di masa depan.

·        Mengembangkan pengendalian dan disiplin diri

Melakukan tindakantindakan secara konsisten guna mencapai tujuan karir dan pengembangan dirinya di masa depan, serta berusaha mencari dan melakukan alternatif tindakan lain yang dapat dilakukan ketika menemui hambatan.

·        Percaya diri, tangguh (resilient), dan adaptif

Menyesuaikan dan mulai menjalankan rencana dan strategi pengembangan dirinya dengan mempertimbangkan minat dan tuntutan pada konteks belajar maupun pekerjaan yang akan dijalaninya di masa depan, serta berusaha untuk mengatasi tantangantantangan yang ditemui.

 

E.      Bernalar Kritis

1.      Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan

·        Mengajukan pertanyaan

Mengajukan pertanyaan untuk menganalisis secara kritis permasalahan yang kompleks dan abstrak.

·        Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan

Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.

2.      Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya

·        Elemen menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya

Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil keputusan.

3.      Refleksi pemikiran dan proses berpikir

·        Merefleksi dan mengevaluasi pemikirannya sendiri

Menjelaskan alasan untuk mendukung pemikirannya dan memikirkan pandangan yang mungkin berlawanan dengan pemikirannya dan mengubah pemikirannya jika diperlukan.

 

F.      Kreatif

1.      Menghasilkan gagasan yang orisinal

Menghasilkan gagasan yang beragam untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya, menilai gagasannya, serta memikirkan segala risikonya dengan mempertimbangkan banyak perspektif seperti etika dan nilai kemanusiaan ketika gagasannya direalisasikan.

2.      Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal

Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya dan/ atau tindakan, serta mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan lingkungannya dengan menggunakan berbagai perspektif.

3.      Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan

Bereksperimen dengan berbagai pilihan secara kreatif untuk memodifikasi gagasan sesuai dengan perubahan situasi.

 

 

Kamis, 18 Juli 2024

Pesan Emak

Ibuku selalu berpesan kepadaku :
Nak, tertawalah riang di hadapan ayahmu manakala beliau pulang ke rumah,
Karena dunia luar itu begitu kejamnya sehingga dapat membahayakan ayahmu...
Tahukah kau nak, apa beda ibu dengan ayah?
Ibu membawamu (mengandungmu) di dalam rahim selama 9 bulan, namun ayahmu membawamu seumur hidupnya, tanpa kau sadari...
Ibu berupaya kuat agar kau tak merasa lapar, namun ayahmu lah yang mengajarimu agar kau tak kelaparan lagi, tanpa kau fahami...
Ibu menggendongmu (dengan memelukmu) di dada, namun ayahmu menggendongmu di punggungnya, tanpa kau perhatikan...
Cinta ibu ini sudah kau kenali mulai dari semenjak kau lahir, namun cinta ayahmu 'kan kau ketahui setelah kau menjadi seorang ayah... Karena itu bersabarlah dengan baik...
Ibu, memang tak ternilai harganya,  sementara ayahmu, takkan bisa dikembalikan oleh waktu...

Selasa, 16 Juli 2024

MPLS HARI KE - 1 SMA NEGERI 1 KEDONDONG

 

JADWAL MPLS 2024

SENIN 15 JULI 2024

 

NO

WAKTU

KEGIATAN

PENGISI

1

07.30 - 08.00

Persiapan upacara

OSIS

2

08.00 - 08.30

Upacara  pembukaan

Segenap Panitia + Osis

3

08.30 - 09.30

Perkenalan dengan semua Guru dan staf di sekolah

Segenap  Panitia + OSIS

 

09.30  - 10.00

istirahat

 

4

10.00 - 11.30

Materi 1 Pendidikan karakter:  Sopan, Religius dan Pancasila

Pemateri 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7

5

11.30 - 12.00

Pengkondisian Peserta, menyiapkan tugas2 karya (penampilan seni, yel2 dll)

OSIS

6

12.00 - 12.30

Ishoma

Arahkan sholat di masjid

7

12.30 - 13.00

Touring Ke seluruh lingkungan Sekolah

Panitia dan OSIS

7

13.00 - 13.30

Apel Akhir

 

 

SELASA, 16 JULI 2024

NO

WAKTU

KEGIATAN

PENGISI

1

07.30 - 08.00

Pengkondisian Peserta dan pengecekan tugas dan kelengkapan

Segenap Panitia dan OSIS

2

08.00 - 09.30

Materi bersama dari kepolisian: Bully, Narkoba, tertib lalin

Kepolisian

3

09.00 - 09.30

ISTIRAHAT

 

 

09.30 - 11.00

Materi 2 Tata tertib sekolah, Seragam, dll.

Pemateri  1, 2, 3, 4, 5, 6, 7

4

11.00 - 12.00

Persiapan karya dll

Pendamping OSIS

5

12.00 - 12.30

Ishoma

Diarahkan sholat di masjid

4

12.30 - 13.30

Materi 3 – perkenalan ekskul  dan penampilan di lapangan

OSIS

5

13.30 - 14.00

Apel akhir

 

 

RABU, 17 JULI 2024

NO

WAKTU

KEGIATAN

PENGISI

1

07.30 – 08.00

Persiapan

OSIS

2

08.00 – 10.00

Materi Baris Berbaris

PASKIBRAKA

3

10.00 – 10.30

Istirahat

 

4

10.30 – 11.30

Materi 3 Motivasi Belajar, cara belajar efektif, dan meraih mimpi utk masa depan, mengarahkan untuk kuliah.

Pemateri 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7

5

11.30 - 12.00

Persiapan tampil karya seni dll

Pendamping OSIS

6

12.00 - 12.30

Ishoma

Diarahkan ke masjid

7

12.30 - 13.30

Penampilan Seni siswa

Panitia dan Pendamping OSIS